Sabtu, 03 Maret 2012

Perjanjian Internasional di Asia Tenggara

Perjanjian Internasional di Asia Tenggara



Menurut Konvensi Wina 1969 dan Konvensi Wina 1986 pasal 2 ayat 1  huruf a definisi perjanjian internasional adalah :
“Treaty means an international agreement concluded between states in written  form and governed by international law, wheter embodied in a single instrument or in two or more related instrument ang whatever its particular designation” (Perjanjian internasional berarti suatu persetujuan internasional yang ditanda-tangani antar Negara dalam bentuk tertulis dan diatur oleh hukum internasional, apakah dibuat dalam wujud satu instrumen tunggal atau dalam dua instrumen yang saling berhubungan atau lebih dan apapun yang menjadi penandaan khususnya).
1.      Traktat
Traktat adalah istilah yang sudah umum dipergunakan untuk perjanjian-perjanjian internasional antara negara-negara yang substansinya tergolong penting bagi para pihak.
Contoh : Treaty Banning Nuclear Weapon test in the atsmosphere in outher space and under water of August 5, 1963 (Traktat tentang larangan melakukan percobaan senjata nuklir di atmosfir, angkasa luar, dan di bawah air, tanggal 5 Agustus 1963).
2.   Konvensi (Convention atau conventie).
Adalah istilah umum yang digunakan untuk menyebut suatu perjanjian internasional multilateral, baik yang diprakarsai oleh negara-negara maupun oleh lembaga-lembaga atau organisasi internasional.
Contoh : Convention of the crime of genocide of December 9, 1948  (konvensi tentang pencegahan dan penghukuman atas kejahatan genocide, tanggal 9 Desember 1948).
3.   Deklarasi (Declaratie atau declaration).
Deklarasi merupakan kesepakatan antara para pihak yang masih bersifat umum dan berisi tentang hal-hal yang merupakan pokok-pokok saja.
Contoh : Deklarasi Bangkok 8 Agustus 1967, Universal Declaration of Human Rights, tanggal 10 Desember 1948.
4.   Statuta (statute)
Adalah perjanjian internasional yang dijadikan sebagai konstitusi suatu organisasi internasional.
Contoh : Organisasi internasional yang menggunakan istilah statute untuk piagamnya adalah Mahkamah Internasional Permanent dan Mahkamah Internasioanal yang masing-masing piagamnya disebut Statute of Permanent Court of International justice, dan Statute of International Court  of justice.
8.      Piagam ( Charter)
Adalah perjanjian internasional yang dijadikan sebagai konstitusi suatu organisasi internasional.
Contoh : Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dengan Charter of United Nations.
9.      Kovenan (Covenant).
Istilah covenant juga mengandung arti sama dengan piagam, jadi digunakan sebagai konstitusi suatu organisasi internasional.
Contoh : pemakainya adalah Liga Bangsa-Bangsa dengan (Covenant of the League of Nations).
10.  Persetujuan (agreement, arrangement)
Adalah perjanjian internasional yang ditinjau dari segi isinya lebih bersifat teknis dan administratif.
Contoh : Agreement between the government of the Republic of Indonesia and the government of the Republic India relation of the delimitation of the continental shelf boundary between the two countries, August 21, 1974.
11.  Perjanjian
Perbedaan persetujuan dengan perjanjian sangat penting artinya dalam hukum nasional, khusunya Hukum Tata Negara terutama berkenaan dengan pengesahan atau pengundangannya menjadi peraturan perundang-undangan. Menurut praktek yang berlaku perjanjian disahkan atau diundangkan dalam bentuk undang-undang sedangkan persetujuan disahkan atau diundangkan dalam bentuk keputusan presiden.
12.  Pakta (Pact)
Adalah perjanjian internasional dalam bidang militer, pertahanan dan keamanan.
Contoh : Pakta Pertahanan Atlantik Utara (North Atlantic Treaty Organizations-NATO).
13.  Protokol (protocol)
Menurut J.G Starke yang dikutip oleh I Wayan Parthiana, protokol merupakan jenis perjanjian internasional yang kurang formal jika dibandingkan traktat ataupun konvensi.
14.  MOU (Memorandum of Understanding)
Secara harfiah MOU dapat dikatakan sebagai Nota kesepakatan atau memorandum saling pengertian, tetapi secara hukum dapat diartikan sebagai suatu dokumen sah yang menggambarkan suatu persetujuan/perjanjian antara para pihak dan merupakan suatu alternatif  yang lebih formal bagi suatu persetujuan/perjanjian, tetapi lebih sedikit formal dibanding suatu kontrak (Ensiklopedia Wikipedia.org, www.en.wikipedia.org/wiki/MOU).
Contoh : MOU antara Indonesia dan Malaysia tentang penempatam tenaga kerja Indonesai di Malaysia, 10 Mei 2004.


NAMA PERJANJIAN INTERNASIONAL
JENIS
PERJANJIAN INTERNASIONAL
TUJUAN
NEGARA PESERTA
1
Persetujuan ASEAN tentang Pencemaran Asap Lintas-Batas
(ASEAN Agreement on Transboundary Haze Pollution)
Agreement
sebuah perjanjian lingkungan hidup yang ditandatangani pada tahun 2002 oleh negara-negara anggota ASEAN yang bertujuan untuk mengendalikan pencemaran asap di Asia Tenggara.
Negara di Asia Tenggara
2
Kawasan Bebas Senjata Nuklir Asia Tenggara atau Southeast Asia Nuclear Weapon Free Zone atau Traktat Bangkok yang biasa disingkat SEANWFZ
Treaty
Mengamankan
kawasan Asean dari nuklir.

Brunei Darussalam, Kamboja, Indonesia, Laos, Malaysia, Myanmar, Filipina, Singapura, Thailand, dan Vietnam
3
Traktat Persahabatan dan Kerjasama atau Treaty of Amity and Cooperation (TAC) Asia Tenggara
Treaty
Komitmen untuk siap menjalin kerja sama dalam berbagai bidang dengan negara-negara ASEAN dengan menaati tata pergaulan di Asia Tenggara yang terangkum dalam Traktat tersebut.

Papua New Guinea (5 Juli 1989), China (8 Oktober 2003), India (8 Oktober 2003), Jepang (2 Juli 2003), Pakistan (2 Juli 2004), Korea Selatan (27 November 2004), Federasi Rusia (29 November 2004), Mongolia (28 Juli 2005), New Zealand (28 Juli 2005), Australia (10 Desember 2005), Perancis (13 Januari 2007), Timor Leste (13 Januari 2007), Sri Lanka (1 Agustus 2007), Bangladesh (1 Agustus 2007), Korea Utara (24 Juli 2008), dan Amerika Serikat (22 Juli 2009).   dengan Negara – Negara anggota ASEAN
4
Kawasan Investasi ASEAN (Framework Agreement on ASEAN Investment Area/FA-AIA)
 Agreement
Menciptakan suatu Kawasan Investasi ASEAN yang liberal dan transparan, sehingga dapat meningkatkan arus investasi ke kawasan.
Negara anggota ASEAN
5
ASEAN Comprehensive Investment Agreement (ACIA)
Agreement
Membentuk suatu rejim investasi ASEAN yang lebih terbuka serta mendukung proses integrasi ekonomi di Asia Tenggara, ACIA lebih bersifat komprehensif dibandingkan dengan AIA dan ASEAN IGA, dikarenakan ACIA telah mengadopsi international best practices dalam bidang investasi dengan mengacu kepada kesepakatan-kesepakatan investasi internasional. Dengan adanya ACIA, diharapkan ASEAN dapat meningkatkan iklim investasi di kawasan dan menarik lebih banyak investasi asing.
Negara anggota ASEAN
6
Traktat Persahabatan dan Kerja Sama di Asia Tenggara atau TAC (Treaty of Amity and Cooperation in Southeast Asia)
Treaty
 Menyelesaikan perselisihan yang terjadi di antara sesama anggota ASEAN
Negara anggota ASEAN
7
Revised Basic Agreement of ASEAN Industrial Joint Ventures
Agreement
Menawarkan kemudahan-kemudahan bagi swasta non-ASEAN agar mudah ikut serta dalam proyek patungan ASEAN
Negara anggota ASEAN dengan NGO
8
Agreement for the Promotion and Protection of Investment ASEAN
Agreement
Merangsang investor intra-ASEAN agar berinvestasi di Asia Tenggara
Negara anggota ASEAN

9
ASEAN Petroleum Security Agreement dan Agreement on ASEAN Energy Cooperation
Agreement
Menciptakan kepastian dalam pengadaan energy, baik dalam waktu kelebihan maupun kekurangan energy dan mengembangkan sumber energy alternative
Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura, dan Thailand

10
Air Transport Agreement between the
Governments of the Association of
Southeast Asian Nations and the
Government of the People’s Republic of
China dan
Agreement
Regulasi menegenai transportasi udara
ASEAN dengan pemerintah China
11
ASEAN Multilateral Agreement on the
Full Liberalisation of Passenger Air
Services
Agreement
Regulasi menegenai transportasi udara
Malaysia dan Singapura
12
Agreement on Cultural Cooperation
between the Governments of the
Member States of the Association of
Southeast Asian Nations and the
Government of the Russian Federation
Agreement
Mempererat dan mengatur hubungan kebudayaan antaranegara ASEAN dengan Rusia
Brunei Darussalam, Myanmar, Singapura dan Russia
13
Agreement on the Privileges and
Immunities of the Association of
Southeast Asian Nations (API)
Agreement
Mengatur tentang hak khusus dan perlindungan terhadap Negara ASEAN
Filipina dan Singapura
14
Agreement on Investment of the
Framework Agreement on
Comprehensive Economic Co-operation
between the Association of Southeast
Asian Nations and the People’s Republic
of China
Agreement
Untuk mengatur regulasi hubungan kerjasama ekonomi khususnya investasi asing
China dengan Indonesia, Thailang, Malaysia, Filipina, Kamboja dan Brunei Darussalam
15
Agreement on Trade in Goods under the
Framework Agreement in
Comprehensive Economic Cooperation
between the Association of Southeast
Asian Nations and the Republic of India
(TIG India)
Agreement
Mengatur eksport import barang antara Negara ASEAN dengan India
Indonesia, Singapura dan Thailand
16
Agreement on Investment under the
Framework Agreement on
Comprehensive Economic Cooperation
among the Governments of the Member
Countries of the Association of Southeast Asian Nations and the
Republic of Korea
Agreement
Untuk mengatur regulasi hubungan kerjasama ekonomi khususnya investasi asing
Negara ASEAN dengan Republik Korea
17
Agreement Establishing the ASEANAustralia-
New Zealand Free Trade Area
(AANZFTA)
Agreement
Mengatur hubungan perdagangan pasar bebas antara Negara ASEAN dengan Australia dan Selandia Baru
Laos, Malaysia, Filipina dan Thailand
18
ASEAN Petroleum Security Agreement
(APSA)
Agreement
Regulasi perlindungan minyak antara Negara ASEAN
Brunei Darussalam, Myanmar, Singapura, Thailand Vietnam dan Myanmar
19
Agreement on Comprehensive Economic
Partnership among Member States of
the Association of Southeast Asian
Nations and Japan (AJCEP)
Agreement
Mengatur hubungan perdagangan antara Negara ASEAN dengan Jepang
Brunei, Kamboja, Indonesia, Laos, Myanmar, Filipina, Singapura
20
Agreement between the Governments
of the Member Countries of ASEAN and
the Government of the Russian
Federation on Economic and
Development Cooperation
Agreement
Mengatur  hubungan ekonomi dan pembangunan di Asia Tenggara
Indonesia, Myanmar dan Filipina dengan Rusia
21
ASEAN-X Agreement between the
Government of the Republic of
Singapore and Lao PDR on Education
Services
Agreement
Layanan pendidikan antara pemerintah Simgapura dengan Laos
Singapura dan Laos
22
Agreement to Establish and Implement
the ASEAN Single Window
Agreement
Pembentukan dan pengaplikasian ASEAN Single Window
Brunei, Indonesia, Laos, Malaysia, dan Vietnam
23
Agreement on the ASEAN Harmonized
Electrical and Electronic Equipment
(EEE) Regulatory Regime
Agreement
Mengatur hubungan dalam penggunaan Listrik dan alat kelistrikan
Brunei Darussalam, Kamboja, Indonesia, Laos, Malaysia, Philippines
Singapura,Vietnam
24
Agreement on Information Exchange
and Establishment of Communication
Agreement
Mengatur pertukaran informasi dan komunikasi
Negara Anggota ASEAN
25
Agreement on the Recognition of
Commercial Vehicle Inspection
Certificates for Goods Vehicles and
Public Service Vehicle Issued by ASEAN
Members Countries
Agreement
Mengatur regulasi tentang inspeksi dan sertifikasi kendaraan pribadi dan umum Negara angoota ASEAN
Negara anggota ASEAN
26
Agreement on the Establishment of the
ASEAN Center for Energy
Agreement
Pembentukan pusat energy Negara ASEAN
Semua Anggota ASEAN
27
ASEAN Agreement on Disaster
Management and Emergency Response
Agreement
Penanganan bencana alam dan tanggap darurat di Asia Tenggara
Semua anggota ASEAN
28
Agreement on the Establishment of
ASEAN Tourism Information Center
Agreement
Pembentukan puat informasi pariwisata ASEAN
Brunei, Malaysia, Singapura, Filipina, Thailand, Indonesia
29
Agreement on Promotion and
Protection of Investment in ASEAN
Agreement
Promosi dan perlindungan investasi di Negara anggota ASEAN
Semua Negara anggota ASEAN
30
ASEAN Agreement on the Conservation
of Nature and Natural Resources.
Agreement
Untuk mengatur konservasi sumberdaya alam
Indonesia, Filipina, dan Thailand
31
Agreement on the Recognition of
Domestic Driving Licenses Issued by
ASEAN Countries.
Agreement
Pengenalan regulasi Surat Izin Mengemudi dalam negeri di Negara anggota ASEAN
Semua Negara anggota ASEAN
32
Agreement Establishing the ASEAN
Promotion Centre for Trade,
Investment and Tourism
Agreement
Pembentukan pusat Promosi Perdagangan, Investasi, dan Priwisata
Semua Negara anggota ASEAN
33
Agreement on the ASEAN Food Security
Reserve
Agreement
Perlindungan kesehatan makanan
Semua Negara Agota ASEAN
34
Agreement for the Facilitation of
Search of Ships in Distress and Rescue
of Survivors of Ship Accidents
Agreement
Pencarian dan penyelamatan kecelakaan transportasi air
Semua Negara angota ASEAn
35
Agreement for the Facilitation of
Search for Aircraft in Distress and
Rescue of Survivors of Aircraft Accident
Agreement
Pencarian dan penyelamatan kecelakaan udara (militer)
Kamboja, Myanmar, dan Vietnam
36
Memorandum of Understanding
between the Governments of the
Member States of the Association of
Southeast Asian Nations and the
Government of the People’s Republic of
China on Maritime Consultation
Mechanism
MoU
Persetujuan mekanisme konsultasi maritime antara Negara ASEAN dengan China
ASEAN dengan China
37
Memorandum of Understanding on the
Association of Southeast Asian Nations’
Air Services Engagement with Dialogue
Partners
MoU
Persetujuan tentang keterikatan pelayanan udara antar sesame Negara ASEAN
Negara ASEAN
38
Ha Noi Joint Declaration on the First
ASEAN Defence Minister’s Meeting –
Plus
Deklarasi
Persetujuan tentang pertahanan Negara ASEAN
Negara ASEAN
39
Memorandum of Understanding
between the Governments of the
Participating Member States of the
Association of South-East Asian nations
(ASEAN) on the Pilot Project for the
Implementation of a Re41gional Self-
Certification System
MoU
Persetujuan tentang implementasi dari Regional Self - Certification System
Brunei,Malaysia, Singapura
40
Protocol to Amend the Protocol to
Provide Special Consideration for Rice
and Sugar
Protocol
Merubah protocol sebelumnya tentang penyediaan gula dan beras di ASEAN
Negara ASEAN
41
Joint Declaration of the ASEAN Defence
Ministers on Strengthening ASEAN
Defence Cooperation for Stability and
Development of the Region
Deklarasi
Untuk menjalin kerjasama dalam menjaga stabilitas dan pembangunan umat beragama
Negara ASEAN



42
Protocol to the ASEAN Charter on
Dispute Settlement Mechanism
Protocol
Untuk melengkapi ASEAN Charter dalam mekanisme penanganan konflik
Negara ASEAN
43
ASEAN Memorandum of Understanding
on Cooperation Relating to Marine
Casualty and Marine Incident Safety
Investigations
MoU
Untuk mengatur regulasi penanganan kecelakaan laut dan invesrigasi kecelakaan laut

44
Memorandum of Understanding
between the Governments of the
Member States of the Association of
Southeast Asian Nations and the
Government of the People’s Republic of
China on Cooperation in the Field of
Intellectual Property
MoU
Untuk Mengatur hubungan dengan China dalam hal property intelektual

45
Memorandum of Understanding
between The Governments of Member
States of the Association of Southeast
Asian Nations and the Government of
the People’s Republic of China on
Strengthening Cooperation in the Field
of Standards, Technical Regulations and Conformity Assessment
MoU
Untuk penguatan hbungan dalam menentukan standar, teknik,, regulasi dan ketepatan suatu nilai

46
Memorandum of Understanding
between the Association of Southeast
Asian Nations (ASEAN) and the
Government of the People’s Republic of
China on Cooperation in the Field of
Non-traditional Security Issues
MoU
Untuk mengatur hubungan dengan China dalam hal penanganan isu keamanan domestic dan internasional

47
ASEAN Framework Agreement on the
Facilitation of Inter-State Transport
Agreement
Untuk menjalin kesepakatan antara Negara ASEAN dalam hal fasilitas transportasi antar negara

48
Memorandum of Understanding on
ASEAN Cooperation in Agriculture and
Forest Products Promotion Scheme
MoU
Untuk mengatur hubungan antara sesame Negara ASEAN dalam hal skema promosi agrikultura dan hasil hutan

49
Memorandum of Understanding on the
Establishing the ASEAN-China Centre
between the Governments of the
Member States of the Association of Southeast Asian Nations and the
Government of the People’s Republic of
China
MoU
Pembentukan Sekretariat ASEAN-China Centre
Brunei, Kamboja, Laos, Mlaysia, Myanmar. Thailand, Vietnam, China
50
Memorandum of Understanding
between the Governments of the
Member Countries of the Association of
Southeast Asian Nations and the
Government of the People's Republic of
China on Information and Media
Cooperation
MoU
Kerjasama dengan pemerintah China dalam bidang Media dan Informasi

51
Memorandum of Understanding
between the Association of Southeast
Asian Nations and the Government of
Australia on the Second Phase of the
ASEAN Australia Development
Cooperations Program (AADCP II)
MoU
Kerjasama dalam melanjutkan program pembangunan Australia di Asia Tenggara

52
ASEAN Sectoral Mutual Recognition
Arrangement for Good Manufacturing
Practice (GMP) Inspection of
Manufacturers of Medicinal Products
Arrangement
Untuk mengatur regulasi inspeksi  produksi barang dan obat-obatan

53
Implementing Arrangement for the
ASEAN-Australia-New Zealand Free
Trade Area (AANZFTA) Economic Cooperation
Work Programme Pursuant to
Chapter 12 (Economic Co-operation) of
The Agreement Establishing the ASEANAustralia-
New Zealand Free Trade Area
Arrangement
Pelaksanaan pembentukan ASEAN-Australia-New Zealand Free Trade Area
Negara ASEAN dengan Australia dan Selandia baru
54
Cha-Am Declaration on the Roadmap
for an ASEAN Community (2009-2015)
Deklarasi
Pembentukan ASEAN Community (2009-2015)

55
Protocol to Implement the Seventh
Package of Commitments under the
ASEAN Framework Agreement on
Services
Protokol
Pelaksanaan dan komitmen dalam menjalankan ASEAN Framework Agreement on
Services
Malaysia dan Singapura
56
ASEAN Mutual Recognition Arrangement
on Dental Practitioners
Arrangement
Pemberian pengakuan terhadap dokter gigi di setiap Negara ASEAN

57
ASEAN Mutual Recognition Arrangement
Framework on Accountancy Services
Arrangement
Pemberian pengakuan terhadap tenaga akuntan di setiap Negara ASEAN

58
ASEAN Mutual Recognition Arrangement
on Medical Practitioners
Arrangement
Pemberian pengakuan terhadap tenaga medis di setiap Negara ASEAN

59
Memorandum of Understanding
between the Government of the
Member Countries of the ASEAN and the
World Organisation for Animal Health
(OIE) on Technical Cooperation
MoU
Untuk mengatur hubungan teknis antara pemerintah negara anggota ASEAN dengan World Organisation For Animal Health

60
Agreement on Comprehensive Economic
Partnership among Member States of
the Association of Southeast Asian
Nations and Japan (AJCEP)
Agreement
Untuk meningkatkan hubungan ekonomi komperhensif dengan pemerintah Jepang
Brunei, Kamboja, Indonesia, Laos, Myanmar, Singapura, Vietnam, dan Jepang
61
ASEAN Memorandum of Understanding
on Cooperation Relating to Aircraft
Accident and Incident Investigation
MoU
Mengatur investigasi kecelakaan dan insiden penerbangan militer

62
Memorandum of Understanding on
Establishing the ASEAN-Korea Centre
Between the Member Countries of the
Association of Southeast Asian Nations
and the Republic of Korea
MoU
Pembentukan ASEAN-Korea Centre
Negara anggota ASEAN dengan Korea
63
Singapore Declaration on Climate
Change, Energy and the Environment
Deklarasi
mengatur Negara-negara ASEAN dalam menangani perubahan iklim (global warming), krisis energi dan isu lingkungan.

64
ASEAN Mutual Recognition Arrangement
on Architectural Services
Arrangement
Membuat aturan dalam bidang pelayanan arsitektur
Laos, Malaysia, Filipina
65
Joint Declaration of the ASEAN Defence
Ministers on Enhancing Regional Peace
and Stability
Deklarasi
Untuk meningkatkan perdamaian dan stabilitas kawasan.

66
Protocol to Amend the Agreement for
the Establishment of ASEAN Animal
Health Trust Fund
Protocol
Penambahan pada perjanjian pemmbentukan ASEAN Animal
Health Trust Fund

67
Protocol to Provide Special
Consideration for Rice and Sugar
Protokol
Kesepakatan untuk memberi perhatian lebih terhadap gula dan beras

68
Protocol to Amend Article 3 of the
ASEAN Framework (Amendment)
Agreement for the Integration of
Priority Sectors
Protokol
Amandemen dari ASEAN Framework Agreement for the Integration of
Priority Sectors
Indonesia dan Filipina
69
ASEAN Sectoral Integration Protocol for
the Logistics Services Sector
Protokol
Untuk integrasi sektoral terhadap pelayanan logistik
Filipina
70
Joint Declaration on ASEAN-Australia
Comprehensive Partnership
Deklarasi
Penigkatan hubungan regional antara Negara ASEAN dengan Australia
Negara ASEAN dengan Australia
71
Protocol 1 – Designation of Transit
Transport Routes and Facilities
Protokol
Penunjukan rute transit, transportasi dan fasilitasnya.
Brunei, kamboja,Filipina, Viet Nam
72
ASEAN Convention on Counter
Terrorism (ACCT)
Konvensi
Kerjasama multilateral untuk melawan teroris
Brinuei, kamboja, Singapura, Thailand, Vietnam, Filipina
73
Protocol to Establish and Implement
the ASEAN Single Window
Protocol
Membentuk dan melaksanakan ASEAN Single Window
Indonesia, Laos
74
Second Protocol to Amend the
Framework Agreement on
Comprehensive Economic Cooperation
between the Association of Southeast
Asian Nations and the People’s Republic
of China
Protokol
Amanademen Framework Agreement onComprehensive Economic Cooperation between the Association of Southeast Asian Nations and the People’s Republic of China
Laos dan Myanmar
75
Protocol to Amend the Agreement on
Trade in Goods of the Framework
Agreement on Comprehensive Economic
Cooperation between the Association of
Southeast Asian Nations and the
People’s Republic of China
Protokol
Amandemen perjanjian kerangka perdagangan dengan RRC
Filipina dan Laos
76
ASEAN Mutual Recognition Arrangement
on Nursing Services
Arrangement
Pengakuan terhadap pelayanan keperawatan dalam wilayah ASEAN
Laos dan Filipina
77
Memorandum of Understanding for
Administrative Arrangements between
ASEAN and Asian Development Bank
Arrangement
Mengatur Perjanjian administrative antara ASEAN dengan Asian Bank development

78
Trade and Investment Framework
Arrangement between the Association
of Asian Nations and the United States
of America
Arrangement
Pengaturan kerangka kerjasama pasar dan investasi
Negara Anggota ASEAN dengan Amerika serikat
79
ASEAN Framework Agreement on Visa
Exemption
Agreement
Pembuatan kerangka perjanjian Pembebasan visa
Indonesia, Laos, Thailand, Vietnam
80
ASEAN Mutual Recognition Arrangement
on Engineering Services
Arrangement
Pengakuan terhadap peayanan teknisi mesin di wilayah Asia Tenggara
Indonesia, Laos, Thailand, Vietnam, malaysia
81
Memorandum of Understanding on the
ASEAN SWAP Arrangement by Ministry
of Finance of Brunei Darussalam;
National Bank of Cambodia; Bank
Indonesia; Bank of the Lao PDR; Bank
Negara Malaysia; Central Bank of
Myanmar; Bangko Sentral Ng Pilipinas;
Monetary Authority of Singapore; Bank
of Thailand; and State Bank of Vietnam
MoU
Membentuk kerjasama atara bank Negara anggota ASEAN

82
ASEAN Framework Agreement on
Multimodal Transport
Agreement
Pembentukan kerangka kerjasama dalam bidang transportasi multimodal
Kamboja, Filipina, Thailand
83
ASEAN-New Zealand Joint Declaration
for Cooperation to Combat
International Terrorism
Deklarasi
Kerjasama dengan Negara ASEAN dalam melawan terorisme internasional
Selandia Baru
84
ASEAN-Pakistan Joint Declaration for
Cooperation to Combat International
Terrorism
Deklarasi
Kerjasama dengan Negara ASEAN dalam melawan terorisme internasional
Pakistan
85
ASEAN-Republic of Korea Joint
Declaration for Cooperation to Combat
International Terrorism
Deklarasi
Kerjasama dengan Negara ASEAN dalam melawan terorisme internasional
Korea
86
Joint Declaration on Comprehensive
Cooperation Partnership between the
Association of Southeast Asian Nations
and the Republic of Korea
Deklarasi
Mempererat hubungan kerjasama

87
ASEAN -Japan Joint Declaration for
Cooperation to Combat International
Terrorism
Deklarasi
Kerjasama dengan Negara ASEAN dalam melawan terorisme internasional
Jepang
88
ASEAN Framework Agreement for the
Integration of Priority Sectors
Agreement
Pengintegrasian sector yang dianggap penting di Asia Tenggara
Indonesia, Malaysia, Filipina, Thailand, Vietnam
89
ASEAN Sectoral Integration Protocol for
Automotives
Protokol
Pengitegrasian dalam sektor otomotif

90
ASEAN Sectoral Integration Protocol for
Agro-Based Products
Protokol
Pengitegrasian dalam sector produksi dasar pertanian

91
ASEAN Sectoral Integration Protocol for
Textiles and Apparel Products
Protokol
Pengitegrasian dalam sector pakaian dan tekstil

92
ASEAN Sectoral Integration Protocol for
Wood-Based Products
Protokol
Pengitegrasian dalam sektor hasil hutan

93
ASEAN Sectoral Integration Protocol for
Rubber-Based Products
Protokol
Pengitegrasian dalam sektor hasil karet

94
ASEAN Sectoral Integration Protocol for
Healthcare
Protokol
Pengitegrasian dalam sektor kesehatan

95
ASEAN Sectoral Integration Protocol for
Fisheries
Protokol
Pengitegrasian dalam sektor perikanan

96
ASEAN Sectoral Integration Protocol for
Electronics
Protokol
Pengitegrasian dalam sektor elektronik

97
ASEAN Sectoral Integration Protocol for
Air Travel
Protokol
Pengitegrasian dalam sektor transportasi udara

98
ASEAN Sectoral Integration Protocol for
Tourism
Protokol
Pengitegrasian dalam sektor pariwisata

99
ASEAN Protocol on Enhanced Dispute
Settlement Mechanism
Protocol
Membuat mekanisme penyelesaian konflik antara sesame Negara ASEAN
Myanmar, Malaysia, Viet Nam, Singapura
100
Treaty on Mutual Legal Assistance in
Criminal Matters, which was signed at
Kuala Lumpur, on 29 November 2004
Traktat
Memperbolehkan pemberian bantuan dalam menangani masalah kriminal
Brunei, Malaysia, Viet nam
101
Beijing Declaration of the Ministers
Responsible for Youth of the ASEAN and
the People’s Republic of China on
ASEAN-China Cooperation on Youth
Deklarasi
Menjalin hubungan kerjasama antara Negara ASEAN dengan RRC dalam bidang kepemudaan
Negara anggota ASEAN denga RRC
102
ASEAN Declaration against Trafficking
in Persons particularly Women and
Children
Deklarasi
Melawan perdagangan manusia

103
Memorandum of Understanding
between the Governments of the
Member Countries of ASEAN and the
Government of the People’s Republic of
China on Transport Cooperation
MoU
Mengatur hubungan ASEAN dengan RRC dalam bidang hubungan transportasi

104
Protocol to Implement the Fourth
Package
of Commitments on Air Transport
Services under the ASEAN Framework
Agreement on Services
Protocol
Pelaksanaan Fourth Package of Commitments on Air Transport Services under the ASEAN Framework Agreement on Services

106
ASEAN-Russian Federation Joint
Declaration for Cooperation to Combat
International Terrorism
Deklarasi
Kerjasama dengan Rusia dalam melawan terorisme

107
Declaration on the Elimination of
Violence Against Women in the ASEAN
Region
Deklarasi
Menghilangkan kkekerasan terhadap wanita di wilayah Asia Tenggara

108
Protocol to Amend the Protocol
Governing the Implementation of the
ASEAN Harmonized Tariff Nomenclature
Protocol
Mengamandemen protocol sebelumnya tentang pengimplementasian tariff nomenklatur

109
Declaration of the 7th ASEAN Health
Ministers Meeting
Deklarasi
Melaksanakan pertemuan menteri kesehatan ASEAN

110
Protocol to Amend the Basic Agreement
on the ASEAN Industrial Cooperation
Protokol
Menjalin kerjasama antara sesama industri di Negara Asia Tenggara
Negara anggota ASEAN
111
Yangon Resolution on Sustainable
Development.
Resolusi
Melaksanakan pembangunan berkelanjutan di Negara anggota ASEAN

112
ASEAN Memorandum of Understanding
on Air Freight Services
MoU
Mengatur peraturan tentang layanan kargo udara

113
ASEAN Memorandum of Understanding
on the Trans-ASEAN Gas Pipeline
Project
MoU
Regulasi pembuatan pipa gas Trans-ASEAN

114
Protocol to Amend the Framework
Agreement on the ASEAN Investment
Area
Protokol
Mengamandemen kerangka perjanjian tentang wilayah investasi di Asia Tenggara

115
Revised Memorandum of Understanding
on Establishment of ASEAN Foundation.
MoU
Pembentukan yayasan ASEAN

116
Protocol on the Special Arrangement
for Sensitive and Highly Sensitive
Products
Protokol
Perencanaan untuk sensitive dan sensitive produk yang tinggi

117
Protocol 4 of the ASEAN Framework
Agreement on the Facilitation of Goods
in Transit: Technical Requirements of
Vehicles
Protokol
Kerangka perjanjian ASEAN dalam fasilitas barang transit: kebutuhan teknis kendaraan

118
Protocol to Implement the Initial
Package of Commitments under the
ASEAN Framework Agreement on Services.
Protokol
Pengimplementasian  komitmen awal di bawah keragka perjanjian layanan ASEAN

119
Protocol to Amend ASEAN Agreements
Protokol
Mengamandemen perjanjian ASEAN

120
Protocl Amending the Agreement on
the ASEAN Energy Cooperation
Protokol
Mengamandemen perjanjian tentang koorperasi energy ASEAN


Tidak ada komentar:

Posting Komentar